Tulang Bawang Barat (infoku.co.id)- Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tubaba, Polda Lampung mencatat total 1.505 penindakan selama pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2025 yang berlangsung sejak 14 hingga 27 Juli 2025.
Operasi yang digelar untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas ini melibatkan Satgas 2 (Preemtif), Satgas 3 (Preventif), dan Satgas 4 (Penegakan Hukum /Gakkum).
Kapolres Tulang Bawang Barat AKBP Sendi Antoni.S.I.K, M.I.K melalui Kasat Lantas Akp Fony Salimubun .S.H.,M.H, menjelaskan, mengatakan bahwa operasi berjalan dengan lancar dan tidak terdapat kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) selama kegiatan berlangsung.
“Selama dua pekan pelaksanaan Ops Patuh Krakatau 2025, kami mencatat tidak ada kejadian laka lantas. Ini menjadi indikator positif atas meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas,” ujar Akp Fony Salimubun, Jumat ( 01/08/2025)
Pada aspek preemtif (Satgas 2), edukasi kepada masyarakat dilakukan secara masif melalui berbagai media yaitu Sosialisasi melalui media cetak.
Selain itu, pemasangan dan penyebaran materi imbauan keselamatan lalu lintas seperti spanduk, leaflet, stiker, dan billboard juga gencar dilakukan.
Di bidang preventif (Satgas 3), jajaran Satlantas melaksanakan pengaturan lalu lintas, penjagaan, pengawalan dan patroli.
“Upaya preventif dilakukan tidak hanya di titik-titik padat kendaraan, tapi juga di lokasi rawan pelanggaran untuk menciptakan rasa aman dan tertib di jalan raya,” jelas Akp Fony Salimubun.
Pada aspek penegakan hukum (Satgas 4 Gakkum), terdapat 83 tilang di tempat, dan 1.422 teguran lisan dan tertulis Dengan demikian, total penindakan selama operasi mencapai 1.505 pelanggaran.
“Akp Fony Salimubun, berharap, melalui kegiatan Ops Patuh Krakatau 2025, kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas semakin meningkat sehingga dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan di Kab.Tulang Bawang Barat.” Tutup Kasat Lantas (humas_tubaba)